Artikel : Tarikh - Hikmah Al-Quran & Mutiara Hadits

Kemenangan Bangsa Habasyah Atas Yaman

Senin, 17 Maret 14

Dalam peristiwa ukhdud itu seorang lelaki dari bangsa Saba’ bernama Daus Dzu Tsu’luban dapat melarikan diri dengan menunggang kuda. Dia terus berlari mengarungi padang pasir sampai mereka menyerah lantas membiarkannya. Ia terus memacu kudanya hingga berhasil menemui Kaisar Romawi, ia meminta Kaisar supaya membantunya menyerang Dzu Nuwas berserta bala tentaranya. Ia menceritakan kepada Kaisar peristiwa yang telah menimpa mereka. Kaisar berkata: “Negerimu sangat jauh dari sini. Tetapi saya akan menulis memo bagimu untuk menemui raja Habasyah. Mereka satu agama dengan kita (agama Nasrani). Dialah raja yang paling dekat dengan negeri kalian. Kaisar pun menulis pesan kepada raja Habasyah supaya menolong orang tersebut dan menuntut balas dendamnya. Daus segera pergi menemui raja Habasyah dengan membawa pesan Kaisar Romawi. Raja Habasyah memenuhi permintaannya dan mengirimkan tujuh puluh ribu pasukan dari Habasyah dan menunjuk seseorang bernama Aryaath sebagai panglimanya. Turut serta dalam pasukan tersebut seorang prajurit bernama Abrahah Al-Asyram.

Aryath dan pasukannya –termasuk di dalamnya Daus Dzu Tsu’lu-ban– bergerak menuju Yaman, mereka menyeberangi lautan hingga tiba di pantai Yaman. Ternyata Dzu Nuwas bersama suku Himyar dan beberapa kabilah Yaman yang setia telah menghadang di sana. Berkecamuklah pertempuran yang seru antara dua pasukan itu. Dalam pertempuran itu Dzu Nuwas dan pasukannya terpukul mundur. Setelah melihat kekalahan yang dialami pasukannya ia mengarahkan kudanya ke arah laut. Ia terus memacu kudanya hingga hanyut terbenam dalam air dan terus memacunya hingga tenggelam di telan lautan. Dan tamatlah riwayatnya.

Akhirnya Aryath dan pasukannya berhasil menguasai Yaman.

Sumber : Terjemah Tahdzib Sirah Nabawiyah Ibnu Hisyam cet. Darul Haq – Jakarta

Hikmah Al-Quran & Mutiara Hadits : index.php
Versi Online : index.php/?pilih=lihattarikh&id=299