Artikel : Hikmah Al-Quran & Mutiara Hadits
Prodit 04 Di Ponpes Al-Raudhah Al-Hasanah, Medan, Sumatera Utara
,

Ini adalah Program Diklat Tauhid (PRODIT) Yang Keempat, yang diadakan oleh ALSOFWA. Yaitu pada tanggal 02 - 07 Rabi'ul Akhir 1421H, bertepatan dengan tanggal 04 - 09 Juli 2000M di Pondok Pesantren Al-Raudhah Al-Hasanah, Medan, Sumatera Utara(sekitar 1400 km dari Jakarta ke arah Sumatera).

PRODIT ini diikuti oleh 49 pengajar atau ustadz, yang berasal dari 28 Pondok Pesantren se-Sumatera.
Acara Prodit tersebut diisi oleh 6 da'i, yaitu:

  • Ustadz Aunur Rofiq Ghufron (Alumni Univ. Malik Su'ud Riyadh, KSA dan sekaligus Mudir Ma'had Al-Furqan, Gresik);
  • Ust. Agus Hasan Bashari, Lc., M.Ag.;
  • Ust. Zainal Abidin ibn Syamsuddin, Lc (Alumni LIPIA Jakarta, dan pernah mulazamah di Majelisnya Syaikh Abdul Aziz ibn Baaz);
  • Ust. Ainul Haris Umar Thayyib, Lc., M.Ag (Direktur Yayasan Nida'ul Fithrah, Surabaya);
  • Ust. Muhammad Tuwaijiriy (Riyadh-KSA);
  • Ust. Ahmad Bahamam (Riyadh-KSA);

Kitab Tauhid yang menjadi panduan dalam PRODIT tersebut adalah kitab yang masih berbahasa Arab dengan judul: Muqarrar Al-Tauhid li Al-Nasyi'ah wa Al-Mubtadi'iin li Al-Syaikh Abdil Aziz ibn Muhammad Al Abdillatif Kitab tersebut pada tahun berikutnya, akhirnya, diterjemahkan oleh ALSOFWA dan dibagikan gratis melalui PROGRAM PERPUSTAKAAN GRATIS sebagaimana Kitab Tauhid I, II, dan III.

Di bawah ini adalah para peserta menurut jumlah ponpes seluruh Sumatera:

  • Nangroe Aceh Darussalam : 5 orang Ustadz;
  • Jambi : 4 orang Ustadz;
  • Bengkulu : 2 orang Ustadz;
  • Lampung : 6 orang Ustadz;
  • Riau : 5 orang Ustadz;
  • Sumatera Barat : 12 orang Ustadz; dan
  • Sumatera Selatan : 4 orang Ustadz;
  • Sumatera Utara : 11 orang Ustadz.

Para peserta yang berjumlah 49 orang ustadz dari 28 ponpes seluruh Sumatera itu, merasa mendapatkan angin segar dengan mengikuti PRODIT ini, karena di samping penyampaian materi yang 90 persen menggunakan bahasa Arab (sesekali menggunakan bahasa Arab bila ada kosa-kata yang dipandang sulit difahami oleh peserta, juga penyebaran tauhid melalui sebuah Diklat, adalah hal yang dianggap baru di Indonesia. Secara umum mereka mengemukakan pendapat yang membahagiakan, karena bisa mengikuti Diklat Tauhid yang ALSOFWA adakan tersebut.

ALSOFWA mengucapkan banyak terima kasih atas semangat yang ditunjukkan para ustadz peserta Prodit ini, dan terima kasih terkhusus juga kami ucapkan kepada muslimin yang meng-amanahkan sebagian rizqinya untuk acara yang demikian penting ini, yaitu penyebaran dan penanaman tauhid yang lurus kepada Allah. Semoga amal ibadah mereka mendapat tempat yang agung di sisi Allah, amiin.(abm)

Hikmah Al-Quran & Mutiara Hadits : index.php
Versi Online : index.php/?pilih=lihatkegiatan&id=22