RIYADH - Kerajaan Arab Saudi akan memberikan bantuan kepada warga Suriah yang mengungsi di Yordania sepanjang Ramadhan tahun ini. Bantuan berupa makan berbuka hingga makanan sehari-hari, hal tersebut merupakan upaya Kerajaan Arab Saudi untuk meringankan penderitaan korban perang di Suriah.

Bantuan tersebut diberikan oleh Kerajaan Arab Saudi sejak hari pertama Ramadhan hingga hari terakhir Ramadhan. “Berdasarkan perjanjian, Kerajaan Arab Saudi akan memberikan bantuan sebanyak 150 ribu makanan kering yang didistribusikan untuk keluarga-keluarga Suriah di Yordania,” ujar salah satu narasumber Seperti yang dikabarkan ArabNews (29/6).

Hal tersebut bertujuan untuk memberikan keringanan kepada para korban perang Suriah yang melarikan diri dari peperangan yang terjadi di negara tersebut. Sehingga, memaksa mereka untuk mengungsi dan mencari perlindungan di negara-negara tetangga.

Terkait bantuan Kerajaan Arab Saudi untuk para pengungsi Suriah di Yordania, Kampanye Nasional Arab Saudi untuk Mendukung Saudara yang digagas oleh Saad bin Muhanna Al-Suwayed, Direktur Kampenye di Amman telah menandatangani perjanjian untuk bekerja sama dengan fasilitas Pelayanan Jasa Universitas Al Tajmouat di Amman.

Dalam hal itu, Fasilitas Pelayanan Jasa Universitas Al Tajmouat akan mendistribusikan bantuan ke seluruh pengungsi yang berada diantara Suriah dan Kerajaan Hashemit. Selain memberikan bantuan kepada warga Suriah di Yordania, Kerajaan Arab Saudi juga memberikan bantuan ke warga Suriah yang mengungsi di Lebanon.

“Upaya bantuan yang dilakukan itu merupakan dalam rangka pelaksanaan arahan dari Penjaga Dua Masjid Suci Raja Abdullah untuk memenuhi kebutuhan pengungsi warga Suriah, khususnya anak-anak, wanita dan orang tua,” ujar Kedutaan Saudi di Beirut.

Bantuan tersebut akan dilaksanakan dalam tiga tahap yang terdiri atas, tahap pertama akan mencakup wilayah Suriah yang berada di sekitar kota Irbid yang mana termasuk perumahan dengan jumlah penduduk terbesar di Suriah. Kemudian, Kampanye Nasional Arab Saudi telah berjanji untuk memberikan biaya sewa kepada sekitar 1000 kepala rumah tangga untuk mengakomodasi keluarga pengungsi Suriah di Libanon. (republika)