Artikel : Hikmah Al-Quran & Mutiara Hadits
Dikecam Dunia Islam, Swedia Akhirnya Kutuk Pembakaran Alquran
Selasa, 24 Oktober 23
Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah Swedia akhirnya mengutuk pembakaran Alquran di luar masjid utama Stockholm pada pekan lalu dan menyebutnya sebagai tindakan Islamofobia.

Hal itu dilakukan setelah Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) menyerukan langkah-langkah untuk menghindari pembakaran serupa di masa depan.

"Pemerintah Swedia sepenuhnya memahami bahwa tindakan Islamofobia yang dilakukan oleh individu pada demonstrasi di Swedia dapat menyinggung umat Islam," kata Kementerian Luar Negeri dalam sebuah pernyataan, Minggu (2/7/2023), sebagaimana dilansir AFP.

"Kami mengutuk keras tindakan ini, yang sama sekali tidak mencerminkan pandangan pemerintah Swedia," tambahnya.

Kecaman itu datang sebagai tanggapan atas seruan untuk tindakan kolektif untuk menghindari pembakaran Alquran di masa depan dari OKI yang berbasis di Arab Saudi.

Badan beranggotakan 57 orang itu bertemu di markas besar Jeddah untuk menanggapi insiden Rabu lalu di mana seorang warga Irak yang tinggal di Swedia, Salwan Momika (37) menginjak kitab suci Islam dan membakar beberapa halaman.

Menurut sebuah pernyataan yang dirilis setelah pertemuan "luar biasa" tersebut, OKI mendesak negara-negara anggota untuk "mengambil langkah-langkah terpadu dan kolektif untuk mencegah terulangnya insiden penodaan salinan" Alquran.

"Pembakaran Alquran, atau teks suci lainnya, adalah tindakan ofensif dan tidak sopan serta provokasi yang jelas. Ekspresi rasisme, xenofobia, dan intoleransi terkait tidak memiliki tempat di Swedia atau di Eropa," kata Kementerian Luar Negeri Swedia.

Pada saat yang sama, kementerian menambahkan bahwa Swedia memiliki "hak kebebasan berkumpul, berekspresi, dan demonstrasi yang dilindungi secara konstitusional".

Negara-negara termasuk Irak, Kuwait, Uni Emirat Arab, Maroko, dan Arab Saudi telah memanggil duta besar Swedia sebagai protes atas insiden pembakaran Alquran.

Pada Minggu, Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir-Abdollahian mengatakan Iran menunda pengiriman duta besarnya yang baru untuk Swedia, Hojjatollah Faghani, setelah pembakaran itu.
Adapun, polisi Swedia telah memberikan izin kepada Momika sejalan dengan perlindungan kebebasan berbicara, tetapi pihak berwenang kemudian mengatakan mereka telah membuka penyelidikan atas "hasutan terhadap kelompok etnis," mencatat bahwa Momika telah membakar halaman-halaman dari kitab suci Islam.

Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/news/20230703160133-4-450810/dikecam-dunia-islam-swedia-akhirnya-kutuk-pembakaran-alquran
Hikmah Al-Quran & Mutiara Hadits : index.php
Versi Online : index.php/?pilih=lihatakhbar&id=1575